Kadang Merasa ngeri Juga dengar Cerita Orang-orang Sekitar tentang kebebasan Hubungan mereka dengan Pasangannya, Mereka dengan bangganya menghitung jumlah mantan pacar mereka yang telah berhasil di tiduri, mereka setubuhi layaknya suami Istri, golongan dari mereka-mereka ini juga Variatif, ada yang masih SMA, ada yang Mahasiswa Semester awal/Akhir, ada yang sudah beristri,ada yang bujangan, mereka begitu mudahnya menikmati tanpa rasa bersalah suatu hubungan yang sangat bertentangan dengan nilai budaya, Norma Prilaku masyarakat Timur, Norma Agama, Khususnya Islam yang sangat Jijik dengan prilaku Kebinatangan Ini, mungkin ada yang menganggap Kolot tulisan saya, tapi sumpah demi Allah saya merasa sangat jijik, terlebih lagi kepada sang wanita yang kelihatan begitu lugu, manis, cantik, alim, tp "TUNA SUSILA"
Bukannya Sok Suci, Sebagai seorang lelaki biasa sangat wajar ada perasaan ingin seperti mereka, bisa bebas menikmati wanita tanpa ada ikatan sah, tanpa tanggung jawab, secara seksual saya yakin semua laki-laki juga mau, tapi bukan itu, ini adalah hati, masalah jiwa, jiwa yang tidak menerima kerusakan moral, mungkin juga pengaruh agama yang telah menjadi pegangan dalam menjalani hidup, walaubagaimana pun secara rasional hubungan seks bebas tidak diterima oleh akal sehat, akal sehat akan mengatakan jalani sebuah hubungan dengan baik, tidak berganti pasangan, dengan itu akan terbebas dari berbagai jenis penyakit, bebas dari merasa berdosa, dan yang lebih penting adalah kejelasan keturunan generasi, coba bayangkan anda memiliki dari seorang wanita, padahal anak itu bukan benih dari anda tapi benih milik laki-laki lain hasil zinahan sang wanitamu? bukan itu sebuah pengkhianatan terhadap cinta yang sangat di dewakan manusia?
Kadang saya berusaha untuk menganggap Hal itu Wajar, dengan melihat salah satu sisi praktik kebebasan dalam hidup bernegara dan bermasyarakat, akan tetapi kadang saya berfikir kebebasan yang ditawarkan kadang kebablasan, apalagi persoalan hubungan antar jenis, yang menentukan kekuatan generasi masa depan sebuah bangsa.
Sungguh Hati sangat Sedih mendengarnya, saya tidak bisa bayangkan suatu hari dimasa depan anakmu mengetahui kalau Ibunya pada masa lalu adalah seorang Pezina?? bukankah buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, bayangkan apabila seorang melahirkan anak dari hasil perzinahan, kemudian sang anak hasil zinahan berzina, dan melahirkan anak hasil zinahan lagi, apa yang terjadi dengan dunia? Kadang saya bertanya Pada diri sendiri, masih adakah Calon Ibu yang Suci Bagi Keturunanku.....? Tuhan Lindungilah Hambamu Ini Dari Dosa Zina Akbar..... dan berilah aku Calon Ibu Bagi keturunanku Ibu yang suci dari Perzinahan, Suci dari Jamahan Binatang-Binatang Berwajah Manusia.................
0 komentar:
Post a Comment