Peran Pemuda Sekarang dan Akan datang

Di zaman yang semakin maju saat ini begitu banyak perubahan-perubahan, perubahan ini bukan hanya terjadi pada satu titik, akan tetapi terjadi di segala aspek kehidupan manusia, tak lepas dari itu dalam suatu parubahan tentu terjadi atas kemauan membangun, membangun dalam arti berusaha melakukan suatu usaha untuk meningkatkan apa yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita, mari kita tengok sejenak apa yang telah dilakukan para pemimpin negara kita yang telah lalu maupun sekarang, mereka tak henti-hentinya melakukan perubahan di segala aspek kehidupan, hal ini tidak lain tidak bukan melainkan karena ada titik tujuan yang hendak dicapai, ketika berbicara masalah pembangunan maka tidak akan lepas dari suatu proses untuk berubah yang mengarah kepada keadilan, ketenteraman yang berujung pada suatu kepuasan suatu masyarakat berbangsa dan bernegara.

Oleh karena itu sebagai seorang pemuda penerus ganarasi bangsa yang memegang paranan cukup penting dalam mengarahkan pembangunan masyarakat indonesia, tentunya mampu menjadi pengontrol sosial di tengah-tengah masyarakat karena pada dasarnya arah pembangunan ini tidak lepas dari keberadaan pemuda itu sendiri.

Pemuda adalah salah satu pilar utama bangsa ini, mereka adalah generasi penerus bangsa yang sangat diharapkan dalam pembangunan bangsa ini kedepannya, maju mundurnya sebuah bangsa di ukur dari generasi mudanya apabila baik generasi muda bangsa tersebut baik maka baikpula masa depan bangsa tersebut, akan tetapi apabila rusak generasi muda bangsa tersebut maka rusaklah pula masa depan bangsa itu, artinya apabila bangsa ini ingin maju dan berjaya dimasa akan datang maka bangsa ini harus memiliki generasi penerus yang handal, baik dibidang ilmu pengetahuan, agama dan kebudayannya sendiri, akan tetapi apakah para pemuda pada masa sekarang sesuai dengan yang kita harapkan, dimanakah generasi muda kita sekarang, apakah mereka sekarang berada didalam ruangan belajar untuk menimba ilmu, atau mereka sekarang berada di jalanan mengganggu ketertiban umum, apakah mereka sekarang berada didalam majlis dawah bersama para ulama untuk mengkaji al- Quran atau mereka sekarang berada di diskotik-diskotik bersama para penghibur malam ditemani rokok dan minuman keras, inilah hal yang perlu kita perhatikan, kepada teman – teman pemuda untuk menciptakan sebuah generasi yang mampu diandalkan sebagai penerus bangsa kita harus kembali mengintropeksi diri kita, apa yang telah kita lakukan untuk bangsa ini.

Apabila kita melihat kebelakang para pemuda islam pada masa lalu adalah pejuang pejuang yang tangguh, meraka terkenal dengan keberanianya dalam medan perang melawan penjajah, dalam sejarah islam misalnya kita mengenal Ali bin Abi Thalib seorang pemuda yang begitu gagah berani, padahal umur nya saat itu masih sangat muda, Ali bin Abi Thalib adalah seorang sahabat Nabi sekaligus menantu Rasulullah saw beliau juga termasuk salah satu dari Khulafaurrasyidin,beliau adalah sosok yang sangat dikagumi, Ia dijuluki oleh Rasulullah sebagai gudang Ilmu, selain itu beliau adalah orang yang berani dalam medan perang, dengan sosoknya yang mulia ini ia pantas dijadikan contoh tauladan bagi para pemuda kita dizaman Modern ini, bagaimana ia mengorbankan masa mudanya hanya untuk menegakkan kalimat Tauhid.

Apabila melihat kehidupan para generasi muda saat ini, ditengah-tengah himpitan ekonomi yang semakin menyesakkan, ditengah-tengah meningkatnya teknologi yang semakin modern, kita melihat hampir diseluruh pelosok negeri ini terjadi moderenisasi yang begitu cepat, akan tetapi moderenisasi tersebut tidak seimbang dengan pola pikir yang ada, sehingga sebagian para generasi bangsa menjadi makhluk komsumtif tanpa produksi, menerima semua budaya-budaya asing yang menurut mereka lebih bagus dibanding budaya mereka sendiri, yang lebih menyedihkan lagi banyak diantara para pemuda kita yang sudah lupa akan jati dirinya sebagai bangsa Indonesia, untuk membuktikannya coba kita lakukan penelitian seberapa banyak kalangan pemuda kita yang masih mengingat lima sila pancasila sebagai dasar Negara, atau sumpah pemuda yang dicetuskan oleh para pahlawan-pahlawan muda kita pada masa lalu, jawabanya sangat sedikit diantara mereka yang masih mengingatnya, akan tetapi apabila kita bertanya artis siapa yang berada di tangga lagu paling popular minggu ini pasti delapan puluh persen diantaranya mengetahui secara pasti.

Sebenarnya apa yang salah dengan para pemuda pemudi bangsa ini, salah satu faktor utamanya adalah kurangnya kesadaran kita sebagai bangsa Indonesia, bangsa yang terkenal dengan adat budayanya yang begitu luhur, bangsa yang terkenal dengan keramah tamahanya, bangsa yang dikenal sebagai bangsa yang agamis yang lebih menekankan kepada moral dan spiritual, sebagaia anak bangsa seharusnya kita menyadari hal ini, marilah kita jadikan budaya kita sebagai pedoman dalam kehidupan kita sehari hari, karena budaya kita adalah budaya yang baik, budayaa yang berasaskan agama islam,budaya saling menghormati, yang lebih tua menyayangi yang muda yang muda menghormati yang tua, budaya dalam berpakaian yang sopan dan sepantasnya budaya dalam sistem sosial yang telah di tetapkan, kita harus senentiasa meningkatkan mental spiritual kita selain dari itu kita tingkatkan pengetahuan, tingkatkan keterampilan yang kita miliki agar kita mampu bersaing di zaman ini, marilah kita bulatkan tekad satukan tujuan demi mambangun bangsa ini kedepannya menjadi bangsa yang maju dan berjaya dimasa yang akan datang.